Pelaksanaan kegiatan pembelajaran Covid-19 menemui berbagai hambatan yang akibatnya materi pembelajaran tidak tersampaikan dengan optimal, sehingga peserta didik yang kurang memahami pelajaran di sekolah khususnya dalam pelajaran matematika. Keadaan tersebut mendorong orangtua peserta didik memberikan belajar tambahan bagi anak mereka melalui les privat maupun belajar di Lembaga bimbingan belajar. Belajar tambahan tersebut memerlukan adanya biaya tambahan yang harus keluarkan orang tua sehingga tidak sedikit pula peserta didik yang tidak melakukannya. Kegiatan Pengabdian kepada Masyrakat (PkM) ini bekerjasama dengan majelis tabani yayasan darul huda untuk melakukan kegiatan belajar matematika bersama peserta didik di yayasan tersebut. Bidang Pendidikan, dakwah dan sosial merupakan cakupan bidang kegiatan dari Yayasan tersebut. Salah satu kegiatannya bertujuan untuk membantu anak-anak yatim piatu maupun kaum Dhuafa. Pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk membantu peserta didik dalam memahami materi dan memberikan pengalaman belajar matematika yang bermakna melalui media pembelajaran dengan konteks futsal sehingga peserta didik dapat lebih memahami materi matematika. Metode yang digunakan adalah diskusi, tanya-jawab dan ceramah. Kegiatan ini berjalan lancar dan peserta didik antusias mengikutinya. Penilaian peserta didik melalui angket yang diberikan diperoleh hasil persentase pada kategori sangat baik. Persentase yang diperoleh dari masing-masing aspek penilaian pada pelaksanaan kegiatan PkM yaitu 88,4% pada aspek ketertarikan peserta didik terhadap penggunaan media pembelajaran dengan konteks futsal, 86,6% pada aspek penyajian materi pada media pembelajaran, 90% pada aspek bahasa yang digunakan pada media pembelajaran, dan 87,6% pada aspek kepuasan peserta didik terhadap proses kegiatan yang dilaksanakan.